WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melontarkan ancaman jelang tenggat waktu anggaran yang bakal habis September nanti.
Dilansir CNN Minggu (29/7/2018), Trump mengancam bakal membekukan sementara pemerintahannya ( shutdown) melalui kicauan di Twitter.
Ancaman itu dilontarkan jika dia tidak mendapat dukungan dari kebijakan imigrasi seperti pembangunan tembok perbatasan.
Baca juga: Trump: Kalau Kita Tidak Mengubahnya, Lebih Baik Shutdown
Dalam kicauannya, Trump menyatakan bakal melakukan shutdown jika Demokrat tak menyingkirkan hukum imigrasi seperti Lottery, Catch & Release.
"Sudah saatnya diberlakukan hukum imigasi yang pantas! Kami butuh orang hebat untuk datang ke AS!" ujar Trump du Twitter.
I would be willing to “shut down” government if the Democrats do not give us the votes for Border Security, which includes the Wall! Must get rid of Lottery, Catch & Release etc. and finally go to system of Immigration based on MERIT! We need great people coming into our Country!
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) July 29, 2018
Sejak berkuasa pada Januari 2017, Trump sudah sering mengancam bakal membekukan pemerintahan jika tembok di selatan AS tak didukung.
Pada Mei lalu, presiden 72 tahun itu sudah menyatakan bakal "menutup AS untuk sementara" jika Kongres tidak mendukung rencananya.
"Mereka (Kongres) tidak ingin tembok pembatas. Saya rasa kami bakal mendapatkannya jika harus menutup negara untuk sementara," ungkapnya.
Maret, Kongres menyetujui pengeluaran pemerintah hingga September yang hendak diveto Trump karena tak memuat pembangunan tembok.
Meski akhirnya menyetujui, presiden ke-45 AS itu menyuarakan ketidaksenangannya terhadap Kongres. "Saya tidak akan pernah lagi meneken lagi anggaran seperti ini," ancamnya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan