WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Korea Utara memilih untuk tidak memamerkan rudal balistik saat menggelar parade militer pada Minggu (9/9/2018).
Pada perayaan ke-70 tahun pendirian negara itu, parade militer hanya difokuskan pada perdamaian dan pembangunan ekonomi Korea Utara.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump tampak senang dengan keputusan Kim Jong Un untuk tidak menyertakan senjata rudal jarak jauh dalam parade yang digelar di Alun-alun Kim Il Sung di Pyongyang.
"Korea Utara baru saja mengadakan parade merayakan 70 tahun pendirian negara, tanpa memamerkan misil nuklir," kicau Trump di Twitter.
North Korea has just staged their parade, celebrating 70th anniversary of founding, without the customary display of nuclear missiles. Theme was peace and economic development. “Experts believe that North Korea cut out the nuclear missiles to show President Trump......
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) 9 September 2018
"Temanya adalah perdamaian dan pengembangan ekonomi. Ahli meyakini Korea Utara menyingkirikan misil nuklir untuk menunjukkan kepada Presiden Trump mengenai komitmen denuklirisasi," imbuhnya.
Baca juga: Korea Utara Gelar Parade Militer Tanpa Rudal Balistik
Trump menyampaikan terima kasih kepada Kim Jong Un. Dia menganggap Korea Utara memberikan pernyataan yang besar dan sangan positif melalui parade militer.
...its commitment to denuclearize.” @FoxNews This is a big and very positive statement from North Korea. Thank you To Chairman Kim. We will both prove everyone wrong! There is nothing like good dialogue from two people that like each other! Much better than before I took office.
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) 9 September 2018
"Terima kasih Ketua Kim. Kita akan membuktikan semua orang salah. Tidak ada yang seperti pembicaraan baik dari dua orang yang saling menyukai," tulis pria berusia 72 tahun itu.
AFP mewartakan, Kim justru menggunakan parade tersebut untuk memamerkan persahabatannya dengan China.
Dia memberikan penghormatan kepada utusan Presiden China Xi Jinping.
Baca juga: Kim Jong Un Ingin Denuklirisasi Sebelum Jabatan Trump Berakhir
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan