BEIJING, KOMPAS.com - China mengecam pernyataan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang menyebut mereka biang kegagalan kunjungan ke Korea Utara (Korut).
Dilansir AFP Sabtu (25/8/2018), juru bicara Kementerian Luar Negeri Lu Kang mengatakan ucapan Trump sangat tak bertanggung jawab.
"Perkataan Trump tak sesuai fakta yang ada. Kami memperhatikan dengan serius isu yang dia lontarkan," kata Liu dalam pernyataan yang diunggah ke internet.
Baca juga: Trump Minta Menlu Pompeo Batalkan Kunjungan ke Korut
Sebelumnya dalam kicauan di Twitter, Trump meminta Menteri Luar Negeri Mike Pompeo untuk membatalkan kunjungan ke Korut.
Sebabnya, presiden 72 tahun tersebut merasa mereka tidak membuat kemajuan dalam proses denuklirissi di Semenanjung Korea.
Selain itu, Trump juga melihat bahwa Negeri "Panda" tak memberikan tekanan berarti kepada Korut untuk melucuti nuklirnya.
"Semua itu berkat masalah perdagangan yang kami hadapi dengan China," ujar presiden ke-45 dalam sejarah AS tersebut.
Trump menulis bahwa Pompeo bakal berkunjung ke Korut setelah mereka menyelesaikan perang dagang dengan China.
Ketika bertemu dengan Kim di Singapura (12/8/2018), Trump mengatakan bahwa Korut sudah tidak lagi memberikan ancaman nuklir.
Namun, sepanjang dua bulan terakhir, terdapat berbagai laporan negara komunis tersebut tak mengendurkan pengembangan program senjata mereka.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.