"Dalam situasi semacam ini, ruang politik untuk kepala eksekutif yang, sayangnya, harus melayani dua tuan dengan konstitusi, yakni pemerintah pusat dan rakyat Hong Kong, ruang untuk bermanuver adalah sangat, sangat, sangat terbatas," kata Lam.
Pernyataan Lam itu yang diperoleh Reuters dari rekaman pidato sepanjang 24 menit, telah dikonfirmasi oleh tiga orang yang menghadiri pertemuan.
Namun Lam mengatakan, pada Selasa (3/9/2019), pemerintahannya masih kepercayaan dari Beijing dan dapat mengakhiri situasi krisis saat ini.
Baca juga: Meriam Air dan Bom Molotov Warnai Aksi Demo di Luar Gedung Dewan Legislatif Hong Kong
"Saya pikir saya dapat memimpin tim saya untuk membantu Hong Kong keluar dari dilema ini. Saya masih memiliki kepercayaan diri untuk melakukan ini," katanya.
"Sampai sekarang, pemerintah pusat masih berpikir pemerintah (Hong Kong) memiliki kemampuan untuk menangani ini," lanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.