Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perancis dan Belgia Saling Klaim Sebagai Penemu Kentang Goreng

Kompas.com - 02/08/2018, 18:02 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber Telegraph

Sebenarnya ada perbedaan antara kentang goreng Belgia alias frites dan makanan sejenis yang ada di Perancis.

Frites tradisional biasanya dibuat dari sebutir kentang yang tumbuh di wilayah Flanders, Jerman Selatan, dan sebagian wilayah Belanda tetapi bukan di Perancis.

Potongan kentang itu kemudian digoreng dua kali di dalam lemak daging sapi dan bukan minyak goreng.

Baca juga: Maison Antoine, Kentang Goreng Super Enak di Brussel!

"Sejauh yang kami tahu, kentang goreng tak diragukan lagi berasal dari Belgia," kata Andrew Daines dari VisitFlanders.

Dia menambahkan, warga komunitas Spanyol Belanda yang tinggal di dekat Sungai Meuse, Belgia di abad ke-17 sudah menggoreng kentang saat mereka tak mendapatkan ikan.

"Kedai Fritkot Max yang terkenal di kota Antwerp sudah menjual kentang goreng sejak 1842. Terlepas dari asalnya, kentang goreng Belgia adalah yang terbaik," Andrew menegaskan.

Sementara itu, Bernard Lefevre dari asosoasia penjual kentang goreng Belgia, mengaku memang agak sulit menentukan penemu pertama kudapan ini.

"Tak ada orang yang menemukan air tetapi ada yang menemukan spa. Kentang bukan berasal dari Perancis atau Belgia, tetapi dari Peru. Namun, Belgia yang membuat kentang menjadi produk yang sempurna," ujar Lefevre.

Baca juga: Mengapa Kentang Goreng Bikin Ketagihan?

Budaya frites Belgia ini sudah dimasukkan ke dalam daftar harta kebudayaan dunia UNESCO tahun lalu.

Namun, setelah Perancis mengalahkan Belgia dalam semifinal Piala Dunia 2018, kontroversi kentang goreng ini kembali muncul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com