Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Bantuan, Perempuan Suriah Dieksploitasi secara Seksual

Kompas.com - 27/02/2018, 15:59 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber BBC

Beberapa bulan kemudian, Komite Penyelamat Internasional (IRC) menggelar survei terhadap 190 perempuan di Dara'a dan Quneitra.

Hasilnya, 40 persen dari responden menyatakan mengalami pelecehan seksual ketika berusaha mengambil bantuan.

Laporan itu dipaparkan dalam pertemuan antara organisasi internasional dan badan PBB di Amman, Yordania, pada 15 Juli 2015.

Sebagai hasil dari pertemuan itu, beberapa organisasi mulai memperketat prosedur penyaluran bantuan mereka.

Namun, ada juga yang memilih untuk tidak menanggapi. Spencer berkata, mereka lebih memilih menutup mata supaya tetap mengirim bantuan ke selatan Suriah.

Spencer menjelaskan, eksploitasi seksual terhadap perempuan sudah terjadi sejak perang saudara di Suriah meletus pada 2011.

"Namun, selama tujuh tahun terakhir, mereka lebih memilih untuk tidak mempedulikannya," kecam Spencer.

Baca juga : Sekjen PBB Desak Pelaksanaan Resolusi Gencatan Senjata di Suriah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com