Sejumlah foto Abu Ubaidah yang sedang tersenyum sambil memegang senapan mesin dan mengenakan pakaian loreng militer disebarkan para pendukung ISIS di media sosial pekan ini.
ISIS juga mengklaim bahwa ayah Ubaidah, Baghdadi, juga tewas bersama putranya dalam serangan udara AS dua pekan lalu. Salah satu foto yang disebar menampilkan Baghdadi dan putranya itu berpose bersama.
Foto-foto itu disebarkan lewat akun Islamic State Times di Twitter namun sejauh ini belum dapat diverifikasi secara independen.
Pada September lalu sebuah video yang berisi kabar kematian Ubaidan dan ayahnya dirilis kelompok media pro-ISIS, Al-A'maq ke YouTube. Meski YouTube kemudian mencabut video itu namun foto kedua orang itu terus disebarkan di kalangan pendukung ISIS.
Sesaat sebelum kematiannya, Ubaidah masih difoto di dalam sebuah rumah memegang sebuah senjata otomatis yang ukurannya lebih besar dari tubuhnya.
Namun, ukuran senjata itu nampaknya tidak merepotkan Ubaidah. Dia bisa memegang senjata itu dengan mantap dan masih bisa melempar senyum ke kamera.
Kabar tewasnya Ubaidah ini nampaknya mendukung laporan PBB belum lama ini yang menyatakan ISIS melakukan sejumlah pelanggaran HAM termasuk menggunakan anak-anak sebagai tentara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.