WASHINGTON, KOMPAS.com - AS pada Kamis (27/02/2020) meminta rezim Suriah dan sekutunya, Rusia untuk menghentikan aksi kekejaman di provinsi Idlib setelah 33 tentara turki tewas.
Dilansir dari AFP, Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS mengutarakan, "Kami mendukung sekutu NATO kami, Turki, dan meminta kepada rezim Assad, Rusia dan Iran untuk menghentikan kekejaman ini."
Pihak AS juga sedang mengusahakan bantuan dan dukungan kepada Turki.
Baca juga: Serangan Udara di Idlib, 33 Tentara Turki Tewas
Dikabarkan dari Gulfnews, sebelumnya Kay Bailey Hutchison bereaksi atas laporan awal kematian sebanyak 33 tentara Turki.Dia mengatakan insiden itu adalah "perubahan besar".
Hubungan AS dan Turki memburuk pada tahun lalu karena intervensi militer Ankara di Suriah serta pembelian sistem pertahanan rudal S-400 Rusia.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.