Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Nigeria Tusuk 2 Jurnalis Denmark di Gabon

Kompas.com - 18/12/2017, 17:10 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

LIBREVILLE, KOMPAS.com - Kasus kekerasan terhadap jurnalis di dunia kembali terjadi.

Terbaru, dua jurnalis asal Denmark ditusuk oleh seorang pria berkebangsaan Nigeria di Libreville, Gabon, pada Minggu (17/12/2017).

Dua jurnalis tersebut, satu laki-laki dan satu perempuan, bekerja bagi National Geographic.

Menteri Pertahanan Gabon, Massard Makaga berkata, penusukan dilakukan oleh pria Nigeria berusia 53 tahun ketika dua jurnalis itu berbelanja di sebuah pasar seni.

"Pria yang telah 19 tahun tinggal di Gabon itu langsung ditahan," beber Makaga seperti dikutip London Evening Standard.

Baca juga : Ini Media Raksasa Singapura, 1 Hari 1 Jurnalis Bikin 100 Berita...

Kepada polisi, pelaku berkata bahwa dia melakukan penusukan itu sebagai pembalasan atas pernyataan Presiden AS Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Hal ini sangat disesalkan oleh Makaga. Sebab, dalam keterangannya, Gabon selama ini hidup damai.

"Saya memastikan pelaku bakal dihukum sangat berat sesuai dengan hukum yang berlaku di negeri ini," tegas Makaga.

Adapun jurubicara pemerintah, Alain Claude Bilie By Nze menuturkan, jurnalis pria mengalami luka yang sangat parah sehingga harus menjalani operasi.

"Saat ini, dia sudah dipindahkan ke unit gawat darurat untuk dirawat secara intensif," kata By Nze.

Pernyataan Trump 6 Desember lalu tidak hanya memunculkan gejolak di antara Israel dan Palestina.

Namun juga membuat dunia mengutuk presiden 71 tahun tersebut. Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengeluarkan Amerika Serikat (AS) dari negara yang menangani perdamaian Israel-Palestina.

Baca juga : Liput Demo Anti-Trump, Jurnalis Televisi Dihajar saat Siaran Langsung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com