Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenlu Meksiko Protes Komentar Presiden Trump di Twitter, Soal Apa?

Kompas.com - 23/06/2017, 16:17 WIB

Mereka meyakini, perbandingan semacam itu harus didasarkan pada angka kejahatan di banyak negara seperti catatan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).

Terlepas dari polemik ini, hubungan AS-Meksiko telah memanas sejak Trump mulai menjabat sebagai Presiden AS pada bulan Januari lalu.

Sepanjang masa kampanye, hingga terpilih menjadi Presiden AS, Trump terus berupaya untuk membangun tembok di sepanjang perbatasan kedua negara.

Hal itu dilakukan demi menghambat masuknya imigran Meksiko. Trump meyakini, Imigran Meksiko adalah sumber masalah kriminalitas dan narkoba di AS.

Bahkan, Trump akan melakukan renegosiasi Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA) dengan Meksiko dan Kanada.

Tembok yang diimpikan Trump tetap menjadi sorotan di antara pendukung Trump, namun usulan tersebut -diperkirakan berbiaya antara 8-40 miliar dollar AS, terlihat kurang mendapat dukungan di Kongres.

Pejabat Meksiko telah mencela klaim Trump bahwa Meksiko akan membayar pembangunan tembok tersebut.

Sementara, pembicaraan dengan Kanada dan Meksiko untuk merombak kesepakatan NAFTA diperkirakan akan dimulai pada bulan Agustus.

Baca: Apa Itu NAFTA yang Terancam Dibubarkan Donald Trump?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com