Palsukan Kematian demi Hidup Bersama Selingkuhan

Kasus ini terungkap setelah kepolisian Jixian menemukan mobil milik pria bermarga Li tersebut dalam keadaan pintu terbuka di pinggir Jalan Raya Nasional 206 dekat kota Zhaoxian, 6 Juni lalu. Di dekatnya ditemukan sobekan pakaian dan potongan-potongan tubuh, seperti layaknya korban tabrak lari.

Menurut laman iqilu.com yang dikutip Global Times, Selasa (10/6/2014), setelah tes DNA, diketahui bahwa potongan-potongan tubuh tersebut bukan berasal dari manusia, melainkan anjing. Polisi pun melacak keberadaan Li yang identitasnya diketahui dari data kepemilikan mobil.

Ia ditangkap di kota Jinan, ibu kota Provinsi Shandong, beberapa hari kemudian. Setelah diinterogasi, Li mengaku berusaha memalsukan kematiannya dengan membeli bangkai anjing dan memakaikan bajunya ke bangkai tersebut. Semua itu dia lakukan agar keluarganya di Rizhao mengira dia telah meninggal, dan dia bisa memulai hidup baru dengan selingkuhannya di Jinan.

”Saya hanya ingin keluarga saya mengira saya telah mati,” ujar Li yang telah membuka rekening bank baru di Jinan. Sungguh terlalu.... (DHF)