ROMA, KOMPAS.com - Benua Eropa mengumumkan kematian pertama karena virus corona di Italia, beberapa jam setelah 10 kota diisolasi karena penyebarannya yang mengkhawatirkan.
Seorang pria berusia 78 tahun di Region Veneto yang positif tertular meninggal di rumah sakit, demikian keterangan kementerian kesehatan.
Baca juga: Korea Selatan Umumkan Kematian Kedua akibat Virus Corona
Korban yang diketahui bernama Adriano Trevisan itu diketahui 10 hari sebelumnya sempat sembuh dari sebuah penyakit sebelum positif terkena virus corona.
Dia merupakan pensiunan tukang batu, dan satu dari dua orang yang terkonfirmasi terinfeksi di Veneto, dilaporkan AFP Jumat (21/2/2020).
Italia juga mengumumkan adanya 15 orang yang tertular di Lombardy, di mana pemerintah mengambil langkah cepat dengan mengisolasi area terdampak.
Dalam konferensi pers, otoritas menyampaikan bahwa 15 korban itu merupakan lima orang dokter dan 10 warga yang diyakini tertular saat berada dalam satu bar.
Lebih dari 50.000 warga diminta untuk tetap berada di rumah, dengan kegiatan publik seperti misa gereja, karnaval, hingga pertandingan olahraga dibekukan selama sepekan.
Perdana Menteri Giuseppe Conte berkata, pihaknya sudah menangani penyebaran itu, dan menekankan bahwa pemerintahannya tetap mempertahankan level kewaspadaan tertinggi.
Merebak sejak Desember 2019 di kota bernama Wuhan, virus mirip Sindrom Pernapasan Akut Parah (SARS) itu sudah menjangkiti lebih dari 76.000 orang.
Lebih dari 2.200 meninggal di seluruh China, dengan virus corona kini diketahui menyebar di 27 negara dan membunuh puluhan orang.
Baca juga: Lebanon Umumkan Kasus Pertama Virus Corona, Sudah 5 Negara Timur Tengah Tertular
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.