Salin Artikel

Di Turki, Risma Cerita soal Kelucuan Bonek

Wali kota yang akrab disapa Risma itu mengisahkannya ketika hadir sebagai pembicara dalam forum Inspiration Day yang digelar di Turki.

Acara itu diselenggarakan KBRI Ankara pada Kamis (12/12/2019) dalam rangka memperingati Hari Ibu, dan dihadiri ratusan WNI di berbagai kota di Turki.

Semua berawal dari sesi tanya jawab ketika Risma tengah membagikan kisah menarik selama dia menjadi Wali Kota Surabaya.

Rupanya, salah seorang penanya adalah Bonekmania. Dia bertanya tentang langkah yang bakal dilakukan pemkot dalam menjaga hubungan dengan salah satu suporter terbesar Indonesia itu.

Mendapat pertanyaan tersebut, Risma sontak tertawa. "Gak habis pikir saya, sudah sampai Ankara saja masih bertemu dengan Bonek," tuturnya dalam rilis yang diterima Kompas.com.

Dia menjawab kerap memantau dan ikut menertibkan pergerakan Bonek, dan bercerita saat didatangi Bonekmania Sidoarjo.

Kepada Risma, Bonek Sidoarjo meminta agar dia menyampaikan pesan kepada Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, agar jangan lagi ada aksi lempar botol dari pendukung Deltras Sidoarjo kepada Bonek.

"Saya ngomong ke mereka. kalau tak sampaikan begitu nanti Bupati Sidoarjo ngomong ke saya begini, 'Bu Risma ini Wali Kota Surabaya atau Sidoarjo'. Akhirnya mereka ya bilang, 'oh begitu ya Bu'," ujarnya disambut tawa hadirin.

Risma mengaku bersyukur saat ini, Bonekmania bisa diajak untuk bekerja sama dengan Pemkot Surabaya. Contohnya saat ada kerja bakti.

Tanpa adanya imbauan, mereka secara sukarela turun ke jalan membantu, atau pun mematuhi permintaan untuk tak datang pertandingan agar tak terjadi kerusuhan.

"Mereka sekarang ya nurut, tapi nanti kalau ada yang bandel saya tanya sama yang besar-besar itu. 'Lho kok tetap ada yang datang?','itu bukan Bonek dari Surabaya, Bu', duh repot," katanya.

Bonek, dalam komando Risma, bisa berubah menjadi suporter yang bisa diajak bekerja bersama. Menurutnya, ini tak lepas dari gaya berinteraksi dengan warga.

"Saya selama bekerja selalu menekankan hal ini kepada staf saya. Bantu, tolong orang yang membutuhkan. Kita ini siapa? Kita ini pelayan," paparnya.

Cara ini secara perlahan mampu mengubah pandangan warga Surabaya menjadi lebih aktif serta peduli, dan mengubah kota jadi lebih humanis.

Terpisah, Duta Besar Indonesia untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal, mengaku bangga dapat menghadirkan Risma sebagai pembicara.

Sebelumnya, dia mengaku diminta para pemimpin politik Turki untuk menghadirkan wali kota 58 tahun tersebut dalam forum internasional.

"Alhamdulillah, saya bangga sekali sosok perempuan Indonesia diminta untuk menjadi pembicara di hadapan para pemimpin dan politikus perempuan internasional," ujar Iqbal.

Forum Inspiration adalah salah satu agenda KBRI Ankara, yang menghadirkan tokoh inspirasi Indonesia untuk berbagi kisah bersama WNI yang ada di Turki.

Sebelumnya, Sandiaga Uno pada November lalu hadir dalam forum yang sama dan bertemu dengan WNI untuk berbagi kisah inspiratif.

https://internasional.kompas.com/read/2019/12/15/05300001/di-turki-risma-cerita-soal-kelucuan-bonek

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke