Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/02/2020, 06:52 WIB

KOMPAS.com - Pelaku penembakan dua bar shisha di Jerman, yang membunuh sembilan orang, disebut rasial, dan menginginkan sejumlah negara seperti Israel dan Turki lenyap.

Pernyataan itu diungkapkan setelah polisi mengamankan manifesto Tobias R, nama si pelaku, yang diunggah ke internet, di mana dia juga menghendaki separuh populasi Jerman hilang.

Kemudian dari Korea Selatan (Korsel), sebuah sekte sesat yang pemimpinnya bisa membawa pengikutnya ke surga dianggap asal virus corona.

Kedua artikel itu bisa Anda nikmati akhir pekan ini dalam populer internasional sepanjang JUmat (21/2/2020) hingga Sabtu (22/2/2020).

1. Penembak Rasial di Jerman Anggap Negara Turki dan Israel Paling Pantas Dihancurkan
Tragedi penembakan di Hanau, Jerman, menyisakan sejumlah kesedihan bagi keluarga dan kerabat korban. Pelaku penembakan juga mengakhiri hidupnya setelah dia berhasil melancarkan aksinya di Hanau.

Hal itu membuat pertanyaan lebih lanjut terkait dasar penembakan yang dilakukan tersangka.

Tobias R, seperti dilansir AFP, pernah menuliskan sekitar 24 halaman dokumen acak yang berisi tentang keinginannya untuk melenyapkan lebih dari 20 negara di dunia.

Seperti apa tulisan yang dibuat oleh Tobias R sebelum membunuh sembilan orang di dua bar shisha di Hanau, Anda bisa membacanya di sini.

2. Penembak Rasial di Jerman Rupanya Ingin Lenyapkan Separuh Populasi Jerman
Penembak rasial di Jerman ditemukan tewas bunuh diri di dalam rumahnya pada Kamis (20/2/2020) pagi setelah dia melakukan penembakan terhadap sembilan orang di Kafe Midnight Bar Shisha, Hanau, pada Rabu malam harinya.

Tobias R adalah pelaku berusia 43 tahun yang diyakini merupakan ekstremis sayap kanan, dan melandasi kejahatannya berdasarkan rasialisme.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com