Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledakan di Tambang Batubara Turki, Korban Tewas 157 Orang

Kompas.com - 14/05/2014, 05:29 WIB

ISTANBUL, KOMPAS.com -- Ledakan kuat terjadi di tambang batubara di wilayah Manisa, sebelah barat Turki, pada Selasa (13/5/2014). Kecelakaan tersebut menyebabkan korban tewas sedikitnya mencapai lebih dari 157 orang.

Gubernur Provinsi Manisa Cengiz Ergun menyebutkan, jumlah korban tewas tersebut dengan mengutip laporan dari pejabat-pejabat kesehatan yang berada di pintu masuk tambang itu. Ia mengatakan bahwa hampir 600 pekerja terperangkap pada saat ledakan terjadi.

Jumlah korban masih simpang siur, sementara upaya evakuasi dan pertolongan dilakukan secara intensif. 

Pada laporan awal yang disampaikan beberapa saat setelah terjadi ledakan tersebut, 20 pekerja diyakini meninggal dan 300 orang terperangkap. Unit tanggap bencana Turki atau AFAD baru mencatat kepastian jumlah korban tewas 17 orang.

Muzaffer Yurttas, seorang anggota parlemen setempat, mengatakan kepada media NTV bahwa 20 pekerja diyakini meninggal karena menghirup gas beracun dan terbakar. Mereka telah dikeluarkan dari tambang itu dan sedikitnya 20 pekerja lagi dilarikan ke rumah sakit.

"Mereka memompa oksigen ke dalam tambang, tetapi kebakaran masih terjadi. Mereka mengatakan, kebakaran terjadi karena kesalahan teknis tetapi bisa jadi batubara terbakar juga," kata Ketua Serikat Pekerja Regional Tamer Kucukgencay.

Ledakan terjadi ketika pergantian giliran kerja berlangsung sehingga sulit untuk mengetahui jumlah pasti korban yang meninggal di tambang tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com