Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbukti Korupsi, Mantan Pejabat Tinggi China Dipenjara Seumur Hidup

Kompas.com - 11/06/2015, 21:34 WIB
BEIJING, KOMPAS.com - Sebuah pengadilan di China, Kamis (11/6/2015), menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup untuk mantan kepala badan keamanan dalam negeri Zhou Yongkang.

Zhou (72) dinyatakan terbukti bersalah menerima suap, membocorkan rahasia negara dan menyalahgunakan kekuasaan dalam sebuah skandal suap paling sensasional di China selama 70 tahun terakhir.

Zhou, yang secara resmi didakwa pada April tahun lalu, mulai menjalani sidang di kota Tianjin pada 22 Mei lalu. Dalam proses persidangan Zhou mengakui kesalahannya dan menyatakan tidak akan mengajukan banding atas putusan pengadilan.

Zhou adalah pejabat paling senior China yang terjerat kasus suap sejak Partai Komunis berkuasa pada 1949. Keputusan untuk menyidangkan Zhou menegaskan tekad Presiden Xi Jinping untuk memerangi korupsi yang menggurita di kalangan pejabat tinggi negeri itu.

"Saya menyerahkan semua keputusan kepada pengadilan dan saya tidak akan mengajukan banding," kata Zhou di hadapan para hakim.

"Saya menyadari bahwa saya telah melanggah hukum yang mengakibatkan kerugian besar untuk partai. Sekali lagi saya mengakui kesalahan dan saya bertobat," tambah Zhou.

Seorang sumber yang dekat dengan kasus ini mengatakan kepada Reuters bahwa Zhou dijaga personel militer dan bukan anggota kepolisian yang pernah dipimpinnya. "Dia sangat koperatif dalam pemeriksaan. Perilakunya sangat baik," kata sumber yang tak ingin disebut namanya itu.

Zhou dituduh melakukan koruspi dan menerima suap selama beberapa dekade, termasuk saat dia menjabat sebagai wakil manajer umum Perusahaan Minyak Nasional China (CNPC), menjadi ketua partai di provinsi Sichuan, menteri keamanan publik dan anggota Panitia Kerja Politbiro.

Istri dan putra Zhou, yang memberi kesaksian lewat video, menerima suap total sebesar 20,78 juta dolar AS atau sekitar Rp 276 miliar dalam bentuk uang tunai dan properti. Setelah keduanya menerima suap itu, mereka kemudian melaporkan hal tersebut kepada Zhou. Demikian fakta yang muncul di persidangan.

Mantan pemimpin CNPC Jiang Jiemin juga memberi kesaksian. Jiang yang adalah kawan dekat Zhou, diadili pada April lalu dengan tuduhan melakukan korupsi namun hingga saat ini belum divonis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com