WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Trump International Hotel, Washington DC, hotel terbaru milik Presiden AS Donald Trump dikabarkan mengalami kerugian lebih dari 1 juta dolar AS atau sekitar Rp 13 miliar dalam dua bulan pertama.
Hotel berbintang lima yang hanya berjarak sepelemparan batu dari Gedung Putih itu baru diresmikan pada Oktober tahun lalu.
Padahal hotel ini mendapatkan penilaian baik dari sejumlah pengamat perhotelan dan situs-situs berita perjalanan di AS.
Kerugian yang diderita Trump di Washington DC ini seolah menjadi bukti terbaru bahwa kampanye dan kemenangan tak terduga Trump justru merugikan masa depan 15 properti milik sang presiden.
Pada Februari tahun lalu, Bloomberg melaporkan, bisnis Trump di berbagai belahan dunia mengalami masa buruk mulai dari keuntungan yang minim, rekan bisnis yang mengeluh, hingga merek yang tak populer.
Sementara itu, Trump Tower di New York yang juga menjadi kediaman pribadi Trump, menjadi lokasi "favorit" aksi unjuk rasa penentang sang presiden.