Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lengkapi Ritual Penobatan, Kaisar Naruhito "Menghadap" Dewa dan Para Leluhur

Kompas.com - 22/10/2019, 10:49 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

Kelangkaan penerus takhta kaisar

Di tengah kemeriahan upacara penobatan kaisar, kekaisaran Jepang saat ini menghadapi kekhawatiran akan kelangkaan penerus takhta karena adanya aturan yang melarang perempuan untuk mewarisinya.

Pasangan kaisar dan permaisuri Jepang saat ini hanya memiliki seorang anak perempuan berusia 17 tahun bernama Aiko.

Adik laki-laki kaisar, Akishino, saat ini menjadi pangeran mahkota dan putranya, Hisahito, yang berusia 13 tahun adalah satu-satunya penerus yang tersisa.

Kondisi itu memicu desakan untuk dilakukannya revisi terhadap aturan suksesi. Namun, sejauh ini belum ada langkah formal yang dilakukan.

Baca juga: Kaisar Emiritus Jepang Akihito Muncul Pertama Kali sejak Turun Takhta

Terlepas dari kekhawatiran yang ada, keluarga kaisar masih dipandang positif di mata masyarakat Jepang.

Sebuah poling yang dirilis media penyiaran nasional NHK pada malam sebelum upacara menunjukkan bahwa 70 persen pemilih di negara itu memiliki pandangan "ramah atau menguntungkan" terhadap keluarga kekaisaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com