Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Hamza bin Laden, Anak Osama bin Laden yang Dijuluki "Putra Mahkota Jihad"

Kompas.com - 01/08/2019, 16:01 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

"Dia dipandang sebagai pemimpin masa depan yang bakal menyatukan dunia jihad. Karena itu jika dia benar-benar tewas, maka fakta itu adalah pukulan telak," kata Katz.

Mantan agen khusus FBI dan pakar Al Qaeda pernah menulis pada 2017 bahwa Hamza dipandang sebagao sosok berpengaruh setelah Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) kolaps.

Baca juga: Mengenal Hamza bin Laden, Putra Osama bin Laden, yang Dihargai Rp 14 Miliar oleh AS

4. Menikah dengan Anak Pelaku Serangan 9/11

Pada Agustus 2018, Hamza menikah dengan putri Mohammed Atta dalam upacara pernikahan yang digelar di salah satu tempat di Afghanistan menurut pengakuan kerabat Bin Laden.

Nama sang mempelai perempuan tidak diungkapkan. Diyakini dia merupakan warga negara Mesir dan berusia sekitar 20-an. Ayahnya disebut nama penting bagi Bin Laden.

Mohammad Atta adalah salah satu pemimpin kelompok pelaku serangan 11 September yang menerbangkan pesawat untuk menabrak menara utara gedung World Trade Center di New York, AS.

Pernikahannya dengan putri Mohammad Atta, yang warga negara Mesir, menegaskan serangan 11 September memang terkait dengan Osama bin Laden.

Baca juga: Arab Saudi Cabut Kewarganegaraan Putra Osama bin Laden

5. Kepalanya Dihargai Rp 14 Miliar

Pada Februari lalu, Kementerian Luar Negeri AS mengumuman bahwa Hamza bin Laden masuk ke dalam daftar buruan mereka dengan nilai hadiah mencapai 1 juta dollar (Rp 14 miliar).

Hamza disebut telah mengancam untuk melancarkan serangan-serangan terhadap AS sebagai pembalasan atas pembunuhan ayahnya pada 2011 saat bersembunyi di kota Abbottabad.

Dua tahun sebelumnya, Washington memasukkannya daftar hitam teroris karena dipandang sebagai figur baru di organisasi yang dipimpin Ayman al-Zawahiri.

Baca juga: Buru Putra Osama bin Laden, AS Tawarkan Hadiah Rp 14 Miliar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com