Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ambisi Taklukkan Italia, Starbucks Akhirnya Buka Cabang di Milan

Kompas.com - 06/09/2018, 13:53 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber CNBC,AFP

"Kemudian kita harus melihat apa orang-orang bosan setelah beberapa saat," ucapnya.

Munculnya Starbucks sekaligus sebagai pengujian apakah orang-orang lebih senang menghabiskan begitu banyak uang, atau memilih meminum espresso tradisional Milan seharga 1 euro atau sekitar Rp 17.300.

Baca juga: Masih Pakai Plastik, McDonalds dan Starbucks Mumbai Dijatuhi Denda

Sementara itu, seorang penikmat kopi bernama Simone Dusi mengaku tidak akan terpengaruh dengan kemunculan Starbucks.

"Saya benar-benar tidak suka kopi Starbucks. Saya suka kopi kental, jadi sama sekali tidak tertarik kopi encer atau varian seperti Frappuccino," ujarnya.

Perusahaan Starbucks memiliki omzet hingga 22,4 miliar dollar atau Rp 334,2 triliun dengan hampir 29.000 kedai di 77 negara, termasuk 12.000 di AS dan 3.300 di China.

Namun, Starbucks berencana untuk menutup 150 cabang pada tahun depan karena perlambatan di pasar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com