Keberanian Filipov membuat Kementerian Pertahanan Rusia memberikan medali tertinggi bagi pria itu, yaitu Medali Pahlawan Rusia.
Sejauh ini tidak banyak diungkap latar belakang Filipov tetapi menurut media massa Rusia, pilot ini berusia 34 tahun. Dia meninggalkan seorang istri dan seorng putri.
Pria kelahiran kota Voronezh, sekitar 465 kilometer sebelah selatan Moskwa ini adalah lilusan akademi penerbangan militer Krasnodar.
Dia kemudian bertugas di Rusia Timur Jauh, dengan prestasi yang terus menjulang dengan jabatan terakhir wakil komandan skuadron.
Di Suriah, Filipov sukses melakukan belasan operasi militer termasuk menghancurkan kelompok militan dan mengawak konvoi kemanusiaan ke wilayah aman.
Baca juga : Turki Serahkan Jenazah Pilot Rusia ke Moskwa
Jet Su-25 yang diterbangkan Filipov merupakan pesawat kedua milik Rusia yng jatuh dalam pertempuran.
Pesawat pertama jatuh pada November 2015, tak lama setelah melakukan tugas. Pesawat pengebom Su-24M itu ditembak jatuh pesawat F-16 milik AU Turki.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.