Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Tak Hadiri Perundingan Terkait Suriah di Moskwa

Kompas.com - 21/12/2016, 18:51 WIB

Dalam pertemuan Selasa itu, Rusia, Iran, dan Turki menyatakan bahwa mereka siap membantu memerantarai kesepakatan damai di Suriah dan mereka siap menyusun deklarasi dasar-dasar kesepakatan yang harus dipatuhi.

Namun, pertemuan pada hari Selasa itu menghasilkan "Deklarasi Moskwa" yang mencerminkan hubungan Rusia dengan Iran dan Turki meningkat, meskipun ada pembunuhan Duta Besar Rusia di Ankara, Turki, Senin malam lalu.

Pertemuan itu juga mencerminkan keinginan Putin untuk meningkatkan pengaruh negaranya di Timur Tengah dan wilayah yang lebih luas lagi.

Pertemuan itu juga menunjukkan Rusia tidak puas terhadap apa yang dipertimbangkan sangat lama dan pembicaraan sia-sia dengan pemerintahan Obama terkait Suriah.

Upaya berlanjut

Para pejabat AS mengakui bahwa absennya AS dari pertemuan yang membahas evakuasi di Aleppo timur merupakan upaya Rusia menunjukkan bahwa Moskwa, bukan Washington yang terus berusaha.

"Kenyataannya bahwa kami berada dalam posisi di mana Rusia berupaya untuk bekerja dengan berbagai lembaga lain agar mereka bisa mengisolasi kami," kata seorang pejabat yang tidak bersedia menyebutkan jati dirinya itu.

"Kami membiarkan perbedaan-perbedaan dengan Turki terkait Kurdi dan kami melihat wilayah utara Suriah membuat kesenjangan yang telah dieksploitasi Rusia," ujarnya.

Kirby menyatakan bahwa pada akhirnya, AS, Rusia, Iran,

dan Turki ingin gencatan senjata segera terlaksana dan pengiriman mendesak bantuan kemanusiaan.

Pada akhirnya, kata dia, hal itu terlalu dini untuk menilai apakah pembicaraan itu sukses.

Presiden Rusia Vladimir Putin pekan lalu mengatakan bahwa ia dan rekannya di Turki, Tayyip Erdogan, bekerja untuk mengatur perundingan damai baru di Suriah tanpa keterlibatan AS dan PBB.

Rusia mengatakan bahwa jika hal itu terjadi, maka pembicaraan akan di menunda negosiasi yang ditengahi PBB di Jenewa.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, Selasa, mengatakan pihaknya berpikir bahwa apa yang disebut troika Rusia-Iran-Turki adalah forum paling efektif untuk mencoba memecahkan krisis Suriah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com