Sebelumnya, pemimpin demonstrasi Suthep THaugsuban mengatakan agar Yingluck turun dari jabatannya. Ia juga meminta adanya dewan rakyat penyelenggara pemilihan umum pemilihan perdana menteri baru.
Pada bagian lain, Kepala Keamanan Nasional Thailand Paradorn Pattanathabutr mengatakan kalau polisi hanya menggunakan gas air mata dan peluru karet untuk menghalau pedemo yang mengepung kantor perdana menteri Thailand di Bangkok.
"Kami menggunakan peluru karet hanya di sekitar kawasan kantor Perdana Menteri Thailand," demikian Paradorn menegaskan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.