LAS VEGAS, KOMPAS.com - Para pelajar di sekolah menengah Sparks, Nevada, AS menyebut gurunya yang tewas dalam insiden penembakan sebagai pahlawan karena mencoba meyakinkan pelajar pelaku penembakan agar meletakkan senjatanya.
Michael Landsberry (45) yang adalah seorang veteran perang Afganistan dilaporkan mendekati pelaku penembakan guna melindungi siswa-siswanya. Demikian penjelasan pejabat setempat.
Landsberry pernah bertugas dua kali di Afghanistan bersama Garda Nasional Nevada, dan meninggalkan seorang istri dan dua anak tiri.
"Dalam penilaian saya, dia adalah pahlawan," kata Wakil Kepala Polisi Reno, Tom Robinson. "Kami tahu dia mencoba untuk menghalangi (pelaku)."
Sementara itu, komandan militer Sparks, Nevada, Mayor Geno Martini mengatakan bahwa Landsberry "dengan bangga melayani bangsanya dan membela para pelajar di sekolahnya."
Pelajar pelaku penembakan tersebut diketahui berhasil melukai dua siswa lainnya sebelum akhir menembak dirinya sendiri, kata polisi.
Seorang juru bicara Pusat Medis Renown mengatakan dua pelajar terluka dibawa ke rumah sakit. Dalam keterangan pers, polisi menyebut satu pelajar harus menjalani operasi sementara yang lainnya dalam kondisi baik.
Kacau balau
Akibat insiden penembakan kemarin pagi waktu setempat, para pelajar dari Sekolah Sparks dan sebuah sekolah terdekat lainnya dievakuasi dan kelas diliburkan. Sekitar 200 petugas kepolisian langsung menuju lokasi penembakan, tetapi tidak insiden baku tembak.
Seorang siswa kepada media setempat mengatakan dia menyaksikan penembakan berlangsung di lapangan bola basket di luar ruangan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.