TEHERAN, KOMPAS.com - Gempa berkekuatan 7,3 skala richter mengguncang kawasan pegunungan perbatasan Iran dengan Irak pada Minggu (12/11/2017) malam waktu setempat.
Pernyataan resmi menyebutkan setidaknya 61 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka.
Gempa juga menyebabkan terjadinya tanah longsor yang menyulitkan tindakan penyelamatan.
Badan Survei Geologi AS mengatakan, titik gempa berada di sekitar 30 kilometer arah selatan kota Halabja, dekat perbatasan dengan Iran.
"Kami mendata ada 30 orang tewas di sejumlah kota," kata Wakil Gubernur Provinsi Kermanshah Iran, Mojtaba Nikkerdar.
Baca juga: Iran Nyatakan Tuduhan Arab Saudi Konyol dan Tak Berdasar
Jumlah korban diprediksi masih akan bertambah. Sementara tiga kamp bantuan darurat telah didirikan.
Pengiriman bantuan turut mengalami kendala setelah jalan menuju lokasi yang terdampak gempa tertutup tanah longsor.
Kantor berita Iran, IRNA melaporkan sebanyak 30 tim palang merah telah dikirim ke lokasi gempa. Beberapa ke lokasi di mana listrik telah terputus.
Gempa terjadi sekitar pukul 21.18 waktu setempat pada kedalaman sekitar 25 kilometer. Getaran gempa dirasakan hingga 20 detik di Baghdad, bahkan lebih lama di sejumlah wilayah di Irak. Demikian dilaporkan AFP.
Getaran akibat gempa juga dilaporkan dirasakan hingga Pakistan, Lebanon, Kuwait dan Turki, seperti dilaporkan kantor berita masing-masing negara.
Baca juga: Bantu Pemberontak Houthi, Saudi Sebut Iran Berusaha Menyatakan Perang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.