"Saya akan berdoa bersama dengan Anda semua untuk para korban aksi terorisme yang tak berperikemanusiaan yang terjadi di Australia, Pakistan dan Yaman," kata Paus di hadapan puluhan ribu umat dalam audiensi mingguan di Lapangan Santo Petrus, Vatikan.
"Semua Tuhan menerima semua korban tewas dalam kedamaian-Nya, menghibur keluarga korban dan melunakkan hati para penyerang yang bahkan tak berhenti membunuh di hadapan anak-anak," tambah Paus dengan suara bergetar sambil mengajak umat untuk mendoakan para korban.
Pada Selasa (16/12/2014), kelompok Taliban Pakistan membantai 140 orang, sebagian besar anak-anak, di sebuah sekolah yang dikelola angkatan darat di kota Peshawar.
Di hari yang sama, dua buah bom mobil meledak di kota Radaa, provinsi Al-Bayda, Yaman menewaskan 25 orang juga termasuk anak-anak.
Sedangkan sehari sebelumnya, sebuah drama penyanderaan di sebuah kafe di kota Sydney, Australia berakhir dengan kematian dua orang sandera dan pelaku penyanderaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.