Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke AS, PM Pakistan Bahas Serangan Pesawat Nirawak

Kompas.com - 05/10/2013, 20:43 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Perdana Menteri (PM) Pakistan Nawaz Sharif bakal membahas serangan pesawat nirawak (drone) dengan Presiden AS Barack Obama saat tandang ke AS. Rencananya, kunjungan itu akan berlangsung pada 23 Oktober nanti, tulis AP pada Sabtu (5/10/2013).

Informasi soal kunjungan itu sendiri memang berasal dari Menteri Luar Negeri Pakistan Jalil Abbas Jilani. Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS John Kerry memang sudah mengundang Pakistan saat sidang Majelis Umum PBB bulan silam. Kalau kunjungan itu terjadi, hal itu menjadi kesempatan kali pertama PM Sharif sejak resmi memangku jabatan pada Juni 2013.

Isu

Sejatinya, terang Jilani, ikhwal serangan pesawat nirawak itu sudah dibawa PM Sharif  sejak sidang Majelis Umum PBB tersebut. "PM Sharif terus membawa isu itu ke berbagai forum pula,"katanya.

Pakistan meminta AS menghentikan serangan pesawat nirawak. Serangan itu, menurut Pakistan kontraproduktif lantaran sering menewaskan warga sipil. Tapi, AS acap membantah dengan mengatakan kalau sasaran pesawat itu adalah anggota militan Al Qaeda. "Mereka selalu menggunakan wilayah perbatasan Pakistan dengan Afganistan,"kata pihak AS.

Kritik Pakistan soal pesawat nirawak AS juga menyangkut kedaulatan wilayah udara. "Pesawat nirawak melanggar kedaulatan wilayah udara Pakistan,"kata Jilani.


 

AFP Perdana Menteri Pakistan, Nawaz Sharif


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com