Pemimpin Geng Kriminal Brasil Ini Berusaha Kabur dari Penjara dengan Menyamar sebagai Anaknya

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com - Seorang pemimpin geng kriminal Brasil tertangkap karena berusaha kabur dari penjara dengan menyamar sebagai anaknya yang sedang berkunjung.

Clauvino da Silva yang juga dikenal sebagai "Si Pendek" menyamar dengan mengenakan topeng silikon, kacamata, dan rambut palsu berwarna hitam yang panjang.

Baca juga: Terpilih Jadi Presiden El Salvador, Mampukah Bukele Usir Geng Kriminal?

Dilansir Sky News Senin (5/8/2019), pemimpin geng kriminal itu juga mengenakan jins ketat dan kaus bergambar donat dalam upayanya kabur dari penjara Rio de Janeiro.

Dikutip The Guardian, rencana awalnya adalah di bakal meninggalkan putrinya di dalam sel ketika dia berusaha melarikan diri dari Penjara Gericino pekan lalu.

Namun berdasarkan keterangan pejabat penjara, Da Silva terlalu gugup dan mengakibatkan dirinya dicurigai yang berujung kepada penangkapannya.

Polisi menyatakan, mereka kini tengah menginvestigasi apakah putri Da Silva bertindak sebagai kolaborator dalam insiden yang terjadi Sabtu itu (3/8/2019).

Sekreetariat Urusan Penjara Rio de Janeiro merilis foto dan video yang memperlihatkan Da Silva berada dalam ruangan interogasi setelah penyamarannya terbongkar.

Pemerintah lokal juga mempublikasikan video yang menunjukkan momen ketika dia mencopot satu per satu penyamaran yang dipakainya, dan memberi tahu nama sebenarnya.

Otoritas menyatakan, Da Silva merupakan pemimpin dari geng bernama Komando Merah, salah satu geng kriminal paling berpengaruh yang mengontrol peredaran narkoba di Rio.

Dia ditempatkan ke penjara dengan keamanan maksimum. Sumber dari pengelola penjara mengungkapkan, Da Silva bakal dikenai hukuman indisiplner karena berusaha kabur.

Baca juga: Polisi Tembak Mati Pimpinan Geng Kriminal Bad Boys di Jakarta Utara