RIYADH, KOMPAS.com — Pada Sabtu lalu, Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammad bin Salman melakukan perubahan pada sejumlah jabatan dalam kerajaan.
Dia menunjuk adik laki-lakinya, Pangeran Khalid bin Salman, sebagai wakil menteri pertahanan. Selain Khalid, ada satu nama lain yang mencolok, yaitu Putri Reema binti Bandar bin Sultan.
Pangeran Mohammed atau akrab dipanggil MBS itu memilihnya sebagai Duta Besar Saudi untuk Amerika Serikat.
Baca juga: Kakak Beradik yang Bersembunyi di Hong Kong Ini Takut Bakal Dibunuh jika Kembali ke Saudi
Putri mantan Dubes Saudi di Washington DC, Pangeran Bandar bin Sultan, itu merupakan perempuan pertama Saudi yang menjabat posisi sebagai duta besar.
BBC mencatat, Putri Reema memperoleh jabatan tersebut di tengah waktu yang begitu sulit karena Saudi sedang menjadi sorotan dunia atas kasus kematian jurnalis Jamal Khashoggi.
Di luar dari garis keturunan dari keluarga kerajaan, siapakah Putri Reema?
Diwartakan kantor berita AFP, Minggu (24/2/2019), Putri Reema dikenal sebagai juru kampanye sosial dari upaya pemerintah untuk meningkatkan reputasi internasional Saudi.
Dia berusaha menyelamatkan citra Saudi meski sebelumnya tidak pernah bekerja sebagai diplomat.
???? ???? ?????? ????? ????????? ????? ????? ???? ??????? ???????? ???? ???? ??? ????? -?????? ????- ??? ??? ????? ??????? ??????? ?????? ????? ?? ???????? ??????? ?????????
— Reema Bandar Al-Saud (@rbalsaud) 23 Februari 2019
?????? ???? ???? ????? ???? ?????? ????? ??????
??? ???? ????? ?? ???? ??? ????????????????
Bercerai dengan suaminya, ibu dua anak ini gencar membela hak-hak perempuan. Dia pernah bekerja di otoritas olahraga kerajaan.
Di organisasi tersebut, Putri Reema memimpin kampanye untuk meningkatkan pendidikan olahraga bagi anak perempuan di sekolah.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan