GAZA CITY, KOMPAS.com - Sebuah kebun binatang di Palestina disorot setelah beredar video yang memperlihatkan staf mencabut cakar seekor singa betina.
Dalam video yang beredar, staf di Kebun Binatang Rafah di Gaza melakukan operasi kecil untuk mencabut cakar singa berusia 14 bulan menggunakan gunting.
Dilansir Daily Mirror Kamis (14/2/2019), singa tersebut mendapat obat penenang dengan staf terus mencabuti setiap cakarnya.
Baca juga: Setelah Bunuh Singa Gunung yang Menyerangnya, Seorang Pelari Pergi ke Rumah Sakit
Meski begitu, kebun binatang masih membiarkan satu set gigi taring menempel di rahang si singa sembari bermain dengan pengungjung.
Pemilik Kebun Binatang Rafah Mohammed Jumaa mengatakan, pihaknya mencoba untuk mengurangi agresivitas singa itu sehingga lebih "ramah" bagi pengungjung.
Namun, para aktivis hak binatang mengecam langkah tersebut, dan menyebut proses pencabutan cakar itu kejam dan tidak bisa membayangkan rasa sakit yang diderita si singa.
Yayasan Four Paws menyatakan, prosedur itu sangat menyeramkan karena bisa menyebabkan kerusakan jangka panjang bagi kucing besar tersebut.
"Perilaku alamiah singa seperti menggenggam makanan maupun memanjat bisa hilang karena tidak adanya cakar," demikian penjelasan Four Paws.
Organisasi itu juga menyoroti proses amputasi cakar singa itu tidak dilaksanakan di klinik hewan yang tepat, memunculkan risiko infeksi yang tinggi.
Four Paws menyebut langkah mencabut cakar yang dilakukan kebun binatang sama seperti mengamputasi jari-jari manusia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.