Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lithuania dan Romania Terbukti Bantu CIA Siksa Anggota Al Qaeda

Kompas.com - 31/05/2018, 18:18 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber BBC

PARIS, KOMPAS.com - Para hakim di Pengadilan HAM Eropa (EHCR), Kamis (31/5/2018), memutuskan Lithuania dan Romania membantu CIA dalam menyiksa dua tersangka anggoat Al Qaeda.

EHCR mengatakan, kedua negara itu melanggar HAM Abu Zubaydah dan Abd al-Rahim al-Nashiri yang ditangkap usai serangan 11 September 2001.

Kedua orang itu kini ditahan di penjara pangkalan AL Teluk Guantanamo di Kuba.

EHCR menambahkan, keberadaan "situs-situs gelap" CIA yang digunakan untuk melakukan interogasi selama bertahun-tahun dirahasiakan.

Baca juga: Trump Akui Bos CIA Temui Kim Jong Un di Pyongyang

Sejumlah "situs gelap" itu berada di beberapa negara Eropa termasuk Lithuania dan Romania.

EHCR menyebut Romania menyediakan tempat sebagai penjara CIA pada 2003-2005. Di tempat itulah Abd al-Nashiri menjalani interogasi penuh siksaan.

"Dia menjalani perlakuan tidak manusiawi yang dilakukan Romania bekerja sama dengan CIA," demikian EHCR.

Keputusan yang sama dijatuhkan bagi Lithuania terkait interogasi dan penyiksaan Abu Zubaydah di penjara CIA di Lithuania pada 2005-2006.

Para hakim mengutip dokumen CIA yang menyebut kedua anggota Al Qaeda itu ditutup kedua matanya, ditempatkan di sel isolasi, kedua kaki selalu dirantai, serta terpapar suara dan sinar secara berlebihan.

EHCR menyebut, baik Lithuania maupun Romania mengizinkan CIA membawa kedua orang itu ke penjara lain yang menyebabkan mereka mengalami perlakuan jauh lebih keras.

Abu Zubaydah, pria Palestina kelahiran Arab Saudi itu  diyakini sebagai perekrut Al Qaeda pada 1990-an.

Baca juga: Duterte: Jika Pesawat Saya Meledak, Silakan Tanya CIA

Dia kemudian menjadi tokoh kunci organisasi tersebut yang menghubungkan sel-sel Al Qaeda dengan Osama bin Laden.

Sementara, Abd al-Nahshiri yang juga kelahiran Arab Saudi menjadi pemimpin berbagai operasi Al Qaeda di kawasan Teluk. Demikian informasi intelijen AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com