SPRINGFIELD, KOMPAS.com - Seorang remaja asal Ohio, AS dijatuhi hukuman penjara minimal 15 tahun setelah dia terbukti bersalah menyebabkan kematian adik laki-lakinya dalam sebuah pertengkaran.
Dalam persidangan di pengadilan Clark County Springfield, Ohio, Nicholas Starling diadili sebagai orang dewasa. Dia mengaku bersalah atas tindakan yang menyebabkan adiknya tewas.
Jaksa mengatakan, Starling dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dengan pembebasan bersyarat setelah 15 tahun.
Dilansir dari Cleveland.com, Nicholas Starling (17) bertengkar dengan adik lak-lakinya, Harley Starling yang berusia 14 tahun, terkait permen Halloween, pada Oktober 2016.
Baca juga : Sebelum Ditemukan Tewas, Artur Sempat Bertengkar dengan Pembunuhnya
Saat itu, Nicholas yang masih berusia 16 tahun memukul bagian belakang kepala sang adik menggunakan pemukul bisbol, kemudian menusuknya yang menyebabkan adiknya tewas.
Kasus pembunuhan tersebut pertama kali dilaporkan oleh nenek dua bersaudara itu yang menemukan tubuh korban, Harley, sudah bersimbah darah di kamar tidurnya.
Sang kakak langsung ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Jaksa Clark County, Andy Wilson mengatakan, kasus tersebut sebagai kasus melibatkan anak-anak yang paling buruk yang pernah dia tangani.
"Dia (Nicholas) mengambil pemukul dan memukul kepala adiknya. Dia kemudian menuju dapur, mengambil pisau yang lalu digunakannya untuk menusuk adiknya," kata Wilson.
Meski remaja itu telah mengakui perbuatannya, Wilson mengaku sempat menyangsikan alasan pertengkaran dua bersaudara yang berujung pada pembunuhan itu.
Baca juga: Rencanakan Penembakan di Sekolah, Remaja di AS Divonis 4 Tahun Penjara
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.