Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dia Tujuh Lawan Putin di Pemilu Presiden Rusia 2018

Kompas.com - 09/02/2018, 23:04 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

 


5. Boris Titov

Titov adalah seorang pebisnis dan juga ketua komisaris hak pengusaha. Berusia 57 tahun dan pemilu tahun ini merupakan yang pertama kali baginya maju sebagai kandidat. Titov dinominasikan oleh partai pro-bisnis.

Sebelum menjadi advokat untuk bisnis, Titov memiliki karir yang sukses dalam bidang bahan kimia dan pupuk. Titov memiliki program yang fokus pada menciptakan lingkungan bisnis yang lebih baik di Rusia.

6. Sergei Baburin

Kandidat Presiden Rusia, Sergei BaburinWikipedia Kandidat Presiden Rusia, Sergei Baburin

Berusia 59 tahun, Baburin adalah seorang ahli hukum yang memiliki peranan penting dalam politik Rusia pada 1990-an.

Dia menentang pecahnya Uni Soviet pada 1991 dan menjadi salah satu pemimpin pemberontakan parlemen melawan Presiden Boris Yeltsin pada tahun 1993.

Baburin menjalani beberapa tahun bertugas di parlemen dan menjabat sebagai wakil ketua majelis rendah pada 1990-an dan tahun 2000-an.

Setelah gagal masuk ke parlemen pada tahun 2007, dia meninggalkan politik dan menjabat sebagai rektor sebuah universitas di Moskwa. Dia telah dinominasikan untuk pemilihan presiden oleh partai nasionalis pinggiran.

Baca juga: Komisi Pemilu Rusia Tolak Pencalonan Diri Tokoh Oposisi Melawan Putin

7. Maxim Suraykin

Kandidat Presiden Rusia, Maxim SuraykinIrish Times Kandidat Presiden Rusia, Maxim Suraykin

Menjadi kandidat pria termuda dalam pemilu Presiden Rusia 2018. Masih berusia 39 tahun, Suraykin dinominasikan oleh Komunis Rusia, sebuah kelompok pinggiran yang menjadikan dirinya sebagai alternatif bagi Partai Komunis utama.

Dia belajar tentang teknik dan memiliki bisnis di bidang komputer.

Pada tahun 2014, Suraykin mencalonkan diri sebagai gubernur wilayah Nizhny Novgorod dan mendapatkan sekitar 2 persen suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com