PYONGYANG, KOMPAS.com - Perang nuklir bisa meletus kapan saja. Itulah yang ada di benak Korea Utara (Korut).
Negeri pimpinan Kim Jong Un itu mulai membekali rakyatnya agar selamat jika rudal balistik dengan hulu ledak nuklir menghantam wilayah mereka.
NK News via The Telegraph melansir, Korut menggelar latihan pemadaman dan evakuasi massal sebagai antisipasi jika terjadi perang.
Namun, latihan itu tidak digelar di Pyongyang. Melainkan di kota-kota pesisir timur.
Menurut purnawirawan jenderal Korea Selatan, Chun In Bum, latihan penyelamatan ini termasuk langka.
Baca juga : AS Ancam Kirim Militer Besar-besaran jika Korut Pakai Senjata Nuklir
Sebab, selama dua dekade terakhir, tercatat hanya dua kali Pyongyang melangsungkan latihan penyelamatan.
Yang pertama terjadi 1994. Kemudian latihan kedua diadakan 2013.
"Meski begitu, aku tidak heran," kata In Bum. "Mereka pasti menyadari betapa seriusnya situasi ini," imbuhnya.
Menteri Pertahanan AS, Jim Mattis menyatakan, Korut tidak hanya menebar ancaman kepada negara tetangga seperti Korea Selatan dan Jepang.
"Mereka juga mengancam dunia lewat keberadaan misil nuklir ilegal dan tidak berguna," kecam Mattis.
Beberapa pakar Korut terbelah dalam menyikapi latihan evakuasi dari negeri pimpinan Kim Jong Un itu.
Sebagian mengatakan Korut benar-benar mempersiapkan rakyatnya untuk menyambut perang nuklir.
Namun, ada juga yang menyebut Korut sekadar pencitraan agar terlihat memikirkan keselamatan masyarakat.
Baca juga : Ancaman Nuklir Korut Berada pada Titik Kritis dan Makin Dekat
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.