Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diburu, Seekor Harimau Betina Pemangsa 4 Manusia

Kompas.com - 13/10/2017, 16:39 WIB

MUMBAI, KOMPAS.com - Pasukan jagawana bersenjata memburu seekor harimau yang diduga telah memangsa empat orang di India tengah.

Seorang pejabat kehutanan setempat memberikan keterangan itu kepada kantor berita AFP, Jumat (13/10/2017).

Disebutkan, harimau betina berusia dua tahun tersebut awalnya ditangkap pada bulan Juli lalu. 

Kala itu, hewan ganas itu sudah membunuh dua penduduk desa, dan melukai empat lainnya di Brahmapuri di negara bagian Maharashtra.

Baca: Setiap Hari, Satu Warga India Tewas Diserang Gajah dan Harimau

Setelah itu, harimau tersebut dilepaskan ke suaka margasatwa Bor yang berada di dekat kawasan itu. 

Namun keganasan harimau ini tak berkurang. Hewan itu kembali membunuh dua orang lagi.

Terakhir, harimau itu memagsa seorang wanita pada awal pekan ini. 

Rishikesh Ranjan, Direktur Lapangan Pench Tiger Reserve, yang beroperasi di dekat Bor, mengatakan, pengadilan setempat telah menyetujui perintah menembak mati untuk harimau betina, bernama "Kala" tersebut.

Baca: Berebut Air di Musim Kemarau, 6 Gajah Mati Diterkam Harimau

"Dia telah membunuh empat orang dan melukai empat lainnya. Kami bisa menembaknya tapi kami lebih memilih untuk menangkap dan menenangkannya," kata Ranjan, Kamis malam.

Ranjan mengatakan, petugas melacak harimau tersebut dengan menggunakan GPS.

Mereka mengaku ingin menangkap Kala, sesegera mungkin, karena harimau itu telah menyebarkan kepanikan di antara penduduk desa.

"Dalam pembunuhan terakhirnya, dia menghabiskan sebagian besar mayat korban," kata Ranjan.

Harimau biasanya tidak menyerang manusia. Namun beberapa ahli percaya bahwa mereka bisa "ketagihan" daging manusia, begitu mereka menyerang satu kali.

Baca: Murid TK Diterkam Anak Harimau, Ini Tanggapan Jatim Park

India adalah rumah bagi lebih dari separuh populasi harimau dunia. Ada 2.226 harimau berkeliaran di cagar alam India, berdasarkan penghitungan terakhir di tahun 2014.

Puluhan mati setiap tahun, kadang di tangan pemburu. Namun, kematian karena konflik harimau dan manusia merupakan hal yang amat jarang terjadi. 

Aktivis satwa liar mengatakan, konflik biasanya muncul saat manusia mulai melanggar wilayah habitat harimau.

Pada bulan Oktober tahun lalu, jagawana bersenjata menembak mati seekor harimau pemakan manusia di India utara.

Harimau itu ditembak mati, karena sebelumnya membunuh tiga penduduk desa, termasuk seorang wanita.

Peristiwa itu terjadi di luar Taman Nasional Jim Corbett, negara bagian Uttarakhand.

Penduduk desa merayakan kematian harimau itu dengan menggelar parade yang memamerkan bangkai hewan itu selama hampir tiga jam.

Baca: Mungkinkah Harimau Jawa Masih Ada?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com