Hidung pesawat itu terjerembab dalam lumpur di bandara yang terletak di Filipina tengah, beruntung tak satu penumpangpun cedera. Demikian penjelasan Francis Tolentino, seorang pejabat senior Filipina yang berada di lokasi kejadian kepada stasiun radio DZMM.
"Saya melihat pesawat itu sedang melakukan taxi di landas pacu sebelum kemudian tergelincir," ujar Tolentino.
Sekretaris eksekutif Presiden Benigno Aquino, Paquito Ochoa dan juru bicara pemerintah, Herminio Coloma berada di dalam pesawat sewaan itu bersama beberapa pejabat lainnya.
Mereka termasuk rombongan pejabat senior pemerintah yang berangkat ke Tacloban untuk mendampingi kunjungan Paus Fransiskus yang mengunjungi korban selamat bencana terjangan topan Haiyan yang menewaskan lebih dari 7.300 orang pada 2013.
Sementara itu, Paus Fransiskus terpaksa mempersingkat kunjungannya di Tacloban setelah kawasan itu diguyur hujan deras dan diterjang angin kencang akibat badai tropis Mekkhala, yang berjarak kurang dari 150 kilometer dari Tacloban tempat Paus menggelar misa.
Pesawat terbang yang membawa Paus Fransiskus meninggalkan Tacloban pada pukul 13.00 dan tiba dengan selamat di ibu kota Manila. Sedangkan pesawat sewaan yang membawa rombongan pemerintah dijadwalkan terbang 30 menit setelah pesawat Paus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.