Salin Artikel

AS Harap Gencatan Senjata di Afghanistan Membuat Idul Adha Berlangsung Damai

Pompeo berharap warga Afghanistan bisa merayakan Idul Adha tahun ini dalam damai dan bebas dari rasa takut.

"Gencata senjata yang terakhir (Juni lalu) mengungkap keinginan mendalam rakyat Afghanistan untuk mengakhiri konflik," kata Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo, seperti diwartakan AFP.

Dia berpendapat gencatan senjata akan menggerakkan negara itu lebih dekat pada keamanan yang berkelanjutan.

"AS dan mitra internasional kami mendukung inisiatif rakyat dan pemerintah Afghanistan. Kami menyerukan kepada Taliban untuk berpartisipasi," imbuhnya.

Seperti diketahui, Ghani menyerukan gencatan senjata dengan kelompok Taliban selama liburan Idul Adha.

"Gencatan senjata harus diamati dari kedua belah pihak, dan kelanjutan serta durasinya juga tergantung pada sikap Taliban," kata Ghani, seperti dikutip dari ABC News.

Pemerintah Afghanistan menilai jika Taliban sepakat mengenai gencatan senjata, maka akan terlihat pada Senin dan Selasa pekan ini serta hari libur Idul Adha.

"Saya sekali mengumumkan gencatan senjata mulai besok sampai hari ulang tahun nabi asalkan Taliban menanggapinya," ucap Ghani.

Pria berusia 69 tahun ini akan menyingkirkan semua hambatan untuk menuju perdamaian tersebut, setelah berkonsultasi dengan para ulama, partai politik, dan kelompok masyarakat sipil.

"Kami menyerukan kepada pimpinan Taliban untuk menyambut keinginan warga Afghanistan mengenai perdamaian abadi dan nyata," ujarnya.

Sebelumnya, pasukan Afghanistan dan kelompok Taliban pernah terlibat dalam gencatan senjata pada Juni lalu, pertama di negara itu sejak invasi Amerika Serikat pada 2001.

Gencatan senjata memunculkan harapan kemungkinan perundingan perdamaian untuk mengakhiri perang selama hampir 17 tahun.

Namun, kekerasan telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Pertempuran panjang di Ghazni, berakhir pada Rabu lalu dengan menewaskan ratusan orang dan anggota kelompok Taliban menghancurkan kota.

Analis Haroon Mir di Kabul menilai tawaran gencatan senjata merupakan langkah putus asa oleh pemerintah, menyusul meningkatnya tekanan perang.

"Saya ragu Taliban akan menanggapi (gencatan senjata) mengingat ada keuntungan baru-baru ini di medan perang," kata Mir.

https://internasional.kompas.com/read/2018/08/20/07331031/as-harap-gencatan-senjata-di-afghanistan-membuat-idul-adha-berlangsung

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke