Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Perempuan yang Diperkosa di Hari Pernikahannya

Kompas.com - 08/07/2017, 08:31 WIB

Beberapa orang bertanya-tanya, "Apakah ia berubah pikiran?" Sementara yang lainnya mengatakan, "Tidak, ini bukan sifat dia, apa yang terjadi?"

Setelah beberapa jam, mereka akhirnya harus membongkar dekorasi karena ada upacara lain yang akan dilangsungkan. Harry, sang pengantin laki-laki menunggu di ruang lain di dalam gereja.

Ketika mereka mendengar tentang keberadaan saya, orangtua saya datang ke rumah sakit bersama seluruh rombongan.

Harry membawa gaun pengantin saya. Namun, peristiwa ini sudah didengar media, jadi ada banyak wartawan di sana.

Rahim kena luka tusuk

Saya dipindahkan ke rumah sakit lain sehingga saya memiliki lebih banyak privasi. Di sanalah para dokter menjahit luka-luka yang saya serita dan memberitahu saya kabar buruk, "Luka tusukan menembus jauh ke dalam rahim Anda, jadi Anda tidak bisa punya anak."

Saya diberi obat kontrasepsi, juga obat antiretroviral untuk melindungi saya dari HIV dan AIDS. Pikiran saya tertutup, menolak menerima apa yang telah terjadi.

Harry terus mengatakan bahwa ia masih ingin menikah dengan saya. "Saya ingin menjaganya dan memastikan ia kembali sehat dalam pelukan saya, di rumah kami," katanya.

Sejujurnya, saya tidak berada dalam posisi untuk mengatakan 'ya' atau 'tidak' karena pikiran saya dijejali dengan wajah ketiga pria itu, dan dengan segala sesuatu yang telah terjadi.

Beberapa hari kemudian, saat obat penenang mulai berkurang, saya bisa menatap matanya. Saya terus meminta maaf. Saya merasa telah mengecewakannya.

Beberapa orang mengatakan itu merupakan kesalahan saya sendiri yang telah meninggalkan rumah di pagi hari. Sungguh menyakitkan, tapi keluarga saya dan Harry mendukung saya.

Polisi tidak pernah menangkap para pemerkosa itu. Saya menanti dan menanti, tapi saya tidak mengenali satu pun dari para pemerkosa itu, dan itu menyakitkan bagi saya. Saya memulihkan kondisi saya – 10 langkah maju, 20 mundur.

Pada akhirnya saya kembali ke kantor polisi dan berkata, "Saya sudah selesai, saya hanya ingin menyelesaikannya."

Baca: Istri Hilang Ingatan, Suami Gelar Pesta Pernikahan Kedua

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com