Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suriah Gempur Basis ISIS di Palmyra

Kompas.com - 19/09/2015, 23:45 WIB
SURIAH, KOMPAS.com - Pesawat tempur pemerintah Suriah meluncurkan salah satu bom terbesar yang pernah diluncurkan selama ini di kota Palmyra, yang dikuasai oleh kelompok yang menamakan diri Negara Islam atau ISIS, kata para aktivis.

Sekitar 25 serangan udara menewaskan sedikitnya 26 orang, termasuk 12 militan, kata Lembaga Pemantau HAM Suriah yang berbasis di Inggris, Syrian Observatory for Human Rights.

ISIS menduduki Palmyra, yang mencakup sebuah situs Warisan Dunia Unesco, pada bulan Mei lalu.

Di wilayah lain, sebuah serangan udara di Idlib menewaskan 17 orang, kata LSM tersebut.

Kota Idlib adalah basis sekelompok pejihad dan militan ekstrem Islam yang menyebut diri mereka sebagai Tentara Penakluk.

Sumber-sumber militer Suriah yang dikutip oleh Reuters mengatakan, Suriah menggunakan jenis senjata baru yang sangat akurat yang disediakan oleh sekutunya, Rusia.

Sebelumnya, pada hari Jumat (18/9/2015), para menteri pertahanan AS dan Rusia berbicara melalui telepon untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu tahun untuk membahas krisis di Suriah dan sekitarnya.

AS mengatakan, Rusia meningkatan kekuasaan militernya di Suriah seiring dengan berkurangnya kekuasaan Presiden Bashar al-Assad terhadap berbagai kelompok pemberontak yang menentangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com