Rusia Ungkap Identitas Pelaku Bom Bunuh Diri di Volgograd

Komite Nasional Anti-Teroris (NAC) merilis nama-nama itu dalam sebuah pernyataan hanya sepekan sebelum pesta olahraga Olimpiade musim dingin di Sochi dibuka.

Kedua pelaku bernama  Asker Samedov dan Suleiman Magomedov itu sebenarnya sudah dikenali tak lama setelah serangan bom terjadi.

NAC menambahkan keduanya adalah anggota kelompok militan Islam yang berasal dari Buinaksk, sebuah kota di Dagestan, Kaukasus Utara. "Kami tidak merilis nama mereka sejak awal demi kepentingan investigasi," demikian NAC.

Dalam pernyatan itu NAC menambahkan telah menangkap dua oang tersangka lain di Dagestan yang diduga membantu kedua pelaku bom bunuh diri.

"Dua bersaudara Magomednabi dan Tagir Batirov, yang membantu mengantar para pelaku bom bunuh diri ke Volgogran, sudah ditahan," kata NAC.

Awal bulan ini, sebuah situs milik kelompok militan Islam Kaukasus Utara mengunggah sebuah video yang berisi pengakuan kedua orang yang menjadi pelaku bom bunuh diri di Volgograd.

Dalam video tersebut kedua orang itu menyebut nama mereka adalah Suleiman dan Abdurakhman. Jadi terdapat perbedaan nama pelaku antara temuan polisi dan video kelompok militan itu.

Kota Sochi yang menjadi tuan rumah Olimpiade musim dingin terletak sangat dekat dengan Kaukasus Utara dan wilayah bergolak Abkhazia di Georgia.

Jarak kota ini ke perbatasan kedua wilayah "panas" itu tak lebih dari tiga kilometer, sehingga membuat Rusia harus memperketat pengamanan.