Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Siswa Berpisau Mengamuk di Rusia, 4 Terluka

Kompas.com - 18/04/2018, 20:26 WIB
Rizky Chandra Septania,
Ervan Hardoko

Tim Redaksi

MOSKWA, KOMPAS.com - Seorang siswa yang membawa senjata tajam melakukan serangan di sekolahnya sendiri. Akibatnya sejumlah guru dan siswa terluka.

Tak sampai di situ, siswa yang tidak disebutkan identitasnya ini juga berusaha membakar sekolahnya.

Insiden tersebut bermula ketika seorang siswa berusia 17 tahun tiba di sekolahnya yang terletak di kota Sterlitamak, Republik Bashkortostan, Rusia.

Setibanbya di sekolah, siswa itu masuk ke kelas komputer sambil membawa sebilah pisau. Tanpa peringatan dia langsung menyerang seorang siswi dan guru.

Baca juga : Bawa Pisau Dapur ke Sekolah, Anak 8 Tahun Lukai Tiga Temannya

Setelah melakukan penyerangan, siswa itu menuangkan cairan yang mudah terbakar. Ia berusaha membakar sekolah dan bunuh diri.

Setelah api menyala, alarm tanda kebakaran berbunyi. Dilanda panik, seorang siswa dari kelas lain melompat lewat jendela.

Akibat insiden ini, empat orang dilaporkan terluka. Namun tidak diketahui bagaimana nasib pelaku penyerangan.

Sesaat setelah insiden penyerangan bersenjata dan pembakaran terjadi, petugas medis, tim penyelamat, dan polisi langsung menuju tempat kejadian.

Berdasarkan keterangan dari Komite Investigasi Rusia, insiden ini sedang dalam tahap penyidikan.

Baca juga : Penembakan di Sekolah Kembali Guncang AS

Insiden serupa akhir-akhir ini sering terjadi di Rusia.

Januari lalu, seorang siswa dan mantan siswa menyerang sebuah sekolah di Perm, Rusia.

Bersenjatakan pisau, mereka menyerang seorang guru perempuan dan sejumlah siswa sehingga 12 orang terluka.

Pada bulan yang sama, seorang siswa sambil membawa kapak menyerang sebuah sekolah di Siberia. Ia bahkan menggunakan bom molotov untuk membakar gedung sekolah.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com