Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengebom Bunuh Diri Serang Kamp Militer, Tiga Orang Tentara Tewas

Kompas.com - 10/04/2017, 17:30 WIB

MOGADISHU, KOMPAS.com – Seorang pengebom meledakkan dirinya sendiri di dalam kamp militer di Mogadishu, ibu kota Somalia, sehingga tiga tentara tewas.

Serangan itu terjadi sehari setelah pangilma militer Somalia berhasil menyelamatkan diri dari serangan yang menghantam konvoi pasukannya, seperti dilaporkan AFP, Senin (10/4/2017).

"Pelaku bom bunuh diri berhenti di gerbang utama dan ia meledakkan dirinya. Tiga tentara tewas dan beberapa lainnya terluka,” kata Abdukadir Farah, tentara saksi mata yang berada di lokasi ketika ledakan mematikan itu terjadi.

Farah mengatakan, ledakan terjadi ketika para perwira militer sedang melakukan pertemuan di dalam kamp.

Tidak disebutkan dengan pasti apakah Panglima Militer, Ahmed Mohamed Jimale, juga menghadiri pertemuan para perwira.

Seorang perwira militer, Letnan Kolonel Mohamed Abdirahman mengatakan, penyerang telah "menyamar sebagai anggota militer" agar bisa mendapatkan akses ke kamp pelatihan.

Serangan itu diklaim oleh kelompok ekstremis Al Shabab, sayap Al Qaeda paling berpengaruh di Tanduk Afrika. Kelompok ini mengklaim ada "puluhan" orang tewas akibat aksi bom bunuh diri itu.

Kamp latihan militer yang diserang bom bunuh diri itu terletak di selatan Mogadishu itu merupakan satu yang terbesar di Somalia.

Pada hari Minggu (9/4/2017), pembom bunuh diri mengendarai mobil berisi bom menyerang konvoi Jimale.

Ia baru saja diangkat sebagai panglima militer oleh Presiden Mohamed Abdullahi Mohamed alias Formajo, pekan lalu.

Al Shabab mengklaim bertanggung jatas atas serangan itu dan mengatakan panglima militer telah "lolos" dari ledakan yang hampir saja membunuhnya.

Seorang perwira tinggi militer secara terpisah mengatakan, serangan yang menyasar konvoi Jimale itu menewaskan sedikitnya 10 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com