Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Habiskan Rp 500 Juta untuk Renovasi Kantor, PM Australia Disorot

Kompas.com - 15/07/2014, 20:09 WIB

CANBERRA, KOMPAS.com — Perdana Menteri Australia Tony Abbott menghabiskan 50.000 dollar atau sekitar Rp 500 juta untuk merenovasi kantor pribadinya di Gedung Parlemen di Canberra. Pihak Partai Buruh yang beroposisi mempertanyakan biaya renovasi tersebut.

Dokumen yang diserahkan kepada Senat menunjukkan, kursi-kursi di ruang makan perdana menteri telah diberi bantalan baru dan gordennya diganti baru. Sebuah sofa juga telah dibeli dan seluruh renovasi menelan biaya 50.000 yang diambil dari kas negara.

Senator Penny Wong dari Partai Buruh menyoroti renovasi tersebut. "Kantor perdana menteri, seingat saya waktu pemerintah terdahulu, sudah cukup bagus," kata Senator Wong kepada ABC.

"Tapi terserah kepada perdana menteri untuk menjelaskan mengapa ia menghamburkan uang untuk gorden dan bantalan kursi."

Namun, juru bicara PM Abbott mengatakan, renovasi itu dimulai ketika masih di bawah pemerintahan Partai Buruh. "Renovasi ini dimulai di bawah Partai Buruh Agustus tahun lalu," kata juru bicara Perdana Menteri.

Dijelaskan, pembelian kursi baru dan penggantian bantalan kursi dimulai bulan pada Agustus, sebelum Tony Abbott terpilih menjadi perdana menteri.

Kantor Perdana Menteri mengatakan, renovasi itu "diperlukan segera" karena The Lodge atau kediaman resmi perdana menteri sedang diperbaiki.

Juru bicara kantor perdana menteri mengatakan, ruangan tersebut sudah dalam keadaan "sangat buruk" karena sebelumnya digunakan sebagai gudang.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com