Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Triliuner Perancis Sumbang Rp 1,5 Triliun untuk Renovasi Notre Dame

Kompas.com - 16/04/2019, 12:10 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber Sky News

PARIS, KOMPAS.com - Insiden kebakaran yang melanda bangunan Gereja Notre Dame di Paris, Perancis telah mengejutkan banyak orang.

Tidak hanya warga Perancis, namun juga dunia, karena gereja yang berdiri sejak abad ke-14 itu telah menjadi salah satu kekayaan dunia.

Api telah membakar bagian atas dan menara gereja bersejarah yang menjadi landmark kota Paris itu.

Presiden Perancis Emmanuel Macron yang mengunjungi lokasi kebakaran sempat menitikkan air mata dan menjanjikan bakal segera membangun kembali bagian Notre Dame yang hancur.

Seolah menjawab rencana Macron, seorang triliuner dan pengusaha asal Perancis, Francois-Henri Pinault, menyatakan mendonasikan 100 juta euro (sekitar Rp 1,5 triliun) untuk proyek renovasi Notre Dame.

Baca juga: Kebakaran di Gereja Notre Dame, Ini Fakta yang Berhasil Terhimpun

Dalam pernyataannya, yang dikutip surat kabar Perancis, Le Figaro, suami aktris Salma Hayek itu berharap, uang tersebut dapat membantu membangun kembali Notre Dame sesegera mungkin.

"Tragedi ini menyerang semua orang Perancis dan lebih dari itu semua, juga dirasakan orang-orang yang memiliki keterikatan spiritual. Menghadapi tragedi seperti itu, semua orang tentu ingin secepat mungkin membangun kembali warisan kita ini," ujar Pinault.

"Saya dan ayah saya telah memutuskan untuk menyerahkan dana dari Artemis sejumlah 100 juta euro (Rp1,5 triliun) untuk berpartisipasi dalam upaya yang diperlukan untuk rekonstruks penuh Notre Dame," tambahnya.

Pinault adalah ketua dan CEO grup Kering, yang memiliki merek-merek terkenal, seperti Gucci, Yves Saint Laurent, dan Alexander McQueen.

Dia juga menjabat sebagai presiden direktur Artemis, perusahana induk yang mengelola aset keluarga Pinault.

Total kekayaan yang dimiliki Pinault disebut mencapai lebih dari 21 miliar euro (sekitar Rp 350 triliun).

Api melalap atap bangunan Gereja Notre Dame yang bergaya gotik itu pada Senin (15/4/2019) malam. Dua menara katedral disebut hancur akibat kebakaran.

Baca juga: Mahkota Duri yang Dipakai Yesus Diselamatkan dari Kebakaran Gereja Notre Dame

Tim pemadam kebakaran mengerahkan hingga 400 personil dari seluruh Perancis. Kebakaran terjadi selama tiga jam sebelum api bisa dipadamkan.

Penyebab kebakaran masih belum diketahui. Komandan Jenderal Brigade Pemadam Kebakaran Perancis Jean-Claude Gallet mengatakan fokus utama jajarannya adalah melestarikan apa yang tersisa dari Notre Dame.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com