Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah 3 Agen Ganda Uni Soviet yang Bekerja untuk CIA dan MI6...

Kompas.com - 09/04/2019, 09:08 WIB
Aswab Nanda Prattama,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Sumber RBTH

2. George Blake

Lain halnya dengan Philby, George Blake telah tinggal di Rusia lebih dari 50 tahun setelah melarikan diri dari penjara Inggris.

Awalnya, Blake bekerja untuk MI6 selama Perang Dunia II. Ketika Perang Korea selesai, dia kembali ke London.

Berada di sana, dia memberitahukan Uni Soviet mengenai rencana CIA dan MI6 untuk menggali terowongan dari Berlin Barat ke Berlin Timur untuk mencuri informasi dari markas tentara Uni Soviet di Jerman Timur.

Walau sulit, akhirnya terowongan itu bisa digali dengan dilengkapi alat untuk penyadapan. Uni Soviet tak membuka kedok penyamaran Blake dan terus menerima informasi mengenai status perkembangan terowongan tersebut.

Baca juga: Katyusha, Senjata Paling Mematikan Milik Uni Soviet Saat Perang Dunia II

Akhirnya, terowongan itu ditemukan 11 bulan setelah penyadapan dilakukan oleh Uni Soviet. Terbongkarnya rencana ini menodai reputasi CIA. Walaupun terbongkar, Blake masih aman dan masih bekerja untuk MI6.

Pada 1961, "kedok" Blake akhirnya terbongkar. Ia dikhianati dan dijebak oleh seorang perwira intelijen Polandia. Dia dijatuhi hukuman 42 tahun di penjara Inggris.

Setelah empat tahun di penjara, ia melarikan diri menuju penjara lain menggunakan tangga sampai akhirnya menemukan jalan menuju Moskwa. Setelah itu, ia akhirnya menetap di Moskwa.

3. Aldrich Ames

Aldrich AmesWashington Post Aldrich Ames

Pada 1980-an, Aldrich Ames mulai melakukan kerja sama dengan KGB. Sebagai orang yang bekerja untuk CIA, Ames mempunyai jaringan yang luas dan bisa memberitahukan segala macam informasi kepada KGB. Kerja sama di antara keduanya berjalan hampir sepuluh tahun.

Diperkirakan, Ames membongkar seratus operasi CIA dan membantu membuka kedok rencana CIA di Uni Soviet.

Di sisi lain, dia juga membongkar hampir semua agen Uni Soviet yang bekerja untuk CIA dan layanan Amerika dan asing lain yang dikenalnya. Namun, ini dilakukan atas restu Moskwa.

Ternyata, Moskwa menggunakan Ames selama bertahun-tahun sebagai informan dalam upaya menembus CIA. Hasilnya, keberadaannya di CIA memang membantu pihak Uni Soviet.

Kedoknya terbongkar, Ames kemudian mendapatkan hukuman seumur hidup. Kedoknya mulai terungkap oleh AS setelah kekayaan dan gaya hidupnya semakin meningkat.

Setelah ditangkap, ternyata dia merupakan agen ganda yang bekerja untuk KGB dan CIA. Kasus yang berkembang membuat kegemparan di Kongres AS dan menyebabkan Direktur CIA James Woolsey mengundurkan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com