Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

New Amsterdam, Kota Masyhur yang Berubah Nama Jadi New York

Kompas.com - 31/03/2019, 07:13 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sekitar 18 bahasa digunakan di New Amsterdam karena beragam etnis tumpah ruah di situ, termasuk dari Denmark, Inggris, Perancis, Italia, Jerman, Norwegia, Polandia, Portugis, Skotlandia, Swedia, dan Bohemia.

Pada 1653, Pulau Manhattan dikelilingi oleh dinding ke arah utara. Jalan di sebelahnya disebut Wall Street. Koloni pun menjadi makmur di bawah pemerintahan Peter Stuyvesant.

Pada tahun yang sama, New Amsterdam resmi dikategorikan sebagai kota.

Duke of York

Di sisi, ada upaya Inggris untuk mengolonisasi Amerika Utara. Raja Charles II mendeklarasikan semua wilayah antara Delaware dan Connecticut Rivers adalah milik saudaranya, James, Duke of York.

Belanda menyerahkan New Amsterdam ke Inggris, dan berhasil mendapatkan kembali pada 1673. Namun, New Amsterdam jatuh sekali lagi ke tangan Inggris pada 1674.

New Amsterdam berganti nama menjadi New York untuk menghormati Duke of York.

Baca juga: Kisah Tani, Tunawisma Cilik asal Nigeria Juara Turnamen Catur New York

Pada 1686, New York menjadi kota pertama di koloni yang menerima piagam kerajaan.

New York terus tumbuh pesat dan memiliki sekitar 7.000 penduduk pada 1700. Pada 1776, populasinya menjadi 25.000 jiwa.

Kemudian pada 1800, New York City ditinggali sekitar 60.000 penduduk. Setelah Revolusi Amerika, New York menjadi ibu kota pertama AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com