Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 21/02/2019, 20:28 WIB

BAGHDAD, KOMPAS.com - Pasukan Suriah yang didukung AS dikabarkan telah menyerahkan sekitar 130 anggota ISIS asal Irak yang ditahan di Suriah kepada Baghdad.

Namun kabar penyerahan anggota ISIS itu langsung dibantah oleh Pasukan Demokratik Suriah (SDF).

"Sebanyak 130 anggota teroris ISIS yang dicari pemerintah Irak telah diserahkan oleh Pasukan Demokratik Suriah (SDF)," kata Naim al-Kaood, kepala departemen keamanan di Provinsi Anbar, yang berbatasan dengan Suriah.

Sementara ditambahkan komandan pasukan paramiliter Hash al-Shaabi, mereka yang dicari merupakan warga negara Irak. Di antara anggota ISIS yang diserahkan tersebut terdapat anggota intelijen militer.

Baca juga: Pasukan Kurdi Suriah: Anggota ISIS Menyerah atau Mati di Medan Pertempuran

"Kelompok-kelompok lain yang akan diserahkan ke pemerintah Irak termasuk keluarga para anggota ISIS," kata komandan yang menolak disebutkan identitasnya itu.

Laporan serupa juga dirilis pihak Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia. Namun organisasi pemantau perang yang berbasis di Inggris itu menyebut jumlah anggota ISIS yang diserahkan mencapai 150 orang.

Observatorium Suriah menambahkan, keluarga anggota ISIS dibawa dari Suriah menuju Irak menggunakan truk-truk milik koalisi yang didukung AS, yang telah memerangi kelompok teroris ISIS di Irak dan Suriah.

Walau demikian, juru bicara SDF Mustefa Bali membantah klaim yang dirilis Irak. "Kami menyangkal informasi ini baik sebagian maupun seluruhnya," ujarnya, seperti dikutip AFP.

Laporan oleh departemen keamanan Irak itu datang di saat pasukan SDF yang didukung AS, tengah melancarkan upaya terakhir untuk mengusir ISIS di wilayah kantong terakhirnya di Suriah, tepatnya di Desa Baghouz.

SDF disebut sedang menegosiasikan untuk pembebasan ratusan warga sipil, sebagian besar keluarga anggota ISIS, yang masih terjebak di dalam desa.

Kabar terakhir pada Rabu (20/2/2019) menyebutkan ratusan warga sipil telah dikeluarkan dari wilayah terakhir ISIS menggunakan truk-truk yang membawa mereka ke kawasan yang dikuasai pasukan koalisi pimpinan AS.

Baca juga: Konvoi Truk Warga Sipil Terlihat Keluar dari Wilayah Terakhir ISIS

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke