Misa itu dihadiri oleh lebih dari 170.000 umat Katolik UEA. Umat yang berhasil memiliki tiket sejumlah 50.000 orang bisa menjalankan misa dari dalam stadion.
Bagi mereka yang tidak memiliki tiket dapat mengikuti misa dari luar stadion. Panitia telah menyiapkan layar besar agar mereka yang ada di luar bisa menyaksikan misa di dalam stadion.
Baca juga: Lewat Surat, Gadis Usia 12 Tahun Tantang Paus Fransiskus Jadi Vegan Selama Pra-Paskah
Karena dilakukan di lapangan terbuka, sebagaimana dilaporkan oleh AFP, sebuah altar dan salib besar didirikan di sana. Sambutan hangat pun diterima Paus dari umat Katolik yang hadir bersamanya.
"Kami umat Katolik Yaman mengasihimu," tertulis dalam sebuah spanduk besar yang dibawa peserta misa.
Misa terbuka ini sekaligus menjadi agenda penutup kunjungan bersejarahnya ke UEA sebelum ia harus kembali ke Roma keesokan harinya.
Setelah usai melakukan dua agenda utamanya di Abu Dhabi, Paus pun kembali ke Roma Selasa sore seusai menghadiri konferensi.
Perpisahan pun digelar di Abu Dhabi untuk melepas kepulangan Paus. Sebagaimana saat penyambutan, dalam perpisahan pun Pangeran Syeikh Mohammed bin Zayed mengantarkannya.
Ia pun menyampaikan kesannya terhadap Paus yang dinilai sebagai tokoh yang memperkuat perdamaian dan memperkuat fondasi perdamaian dan persaudaraan antar manusia yang berbeda agama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.