Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Fakta Menarik Christopher Columbus, Penjelajah Penemu Amerika...

Kompas.com - 09/01/2019, 15:03 WIB
Aswab Nanda Pratama,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Adapun kapalnya yang ketiga adalah Santa Maria, tapi menyebutnya dengan La Gallega yang diterapkan dengan provinsi pembuatnya, Galicia.

Baca juga: 9 Januari 1493, Saat Columbus Mengaku Melihat Duyung...

4. Tak hebat matematika

Pada saat Columbus melakukan penjelajahan, rute dan perjalanan yang dia miliki hanya berdasarkan dugaan dan asumsi. Saat itu, ukuran pasti bumi memang tak diketahui secara pasti.

Terdapat dua cara untuk mengukur garis lintang, dengan metode filsuf Yunani Poseidonius dan metode yang dikembangkan oleh orang-orang Arab abad pertengahan.

Namun, Columbus menggabungkan keduanya dan menganggap perhitungan itu sama. Padahal sebenarnya, perhitungan Arab lebih panjang daripada perhitungan Yunani.

Columbus meyakinkan para pendukungnya bahwa kapal-kapal kayunya yang kecil dapat membuatnya dari Spanyol ke Jepang dalam 30 hari.

5. Cari untung dan kemahsyuran

Di masa Kekaisaran Mongol berkuasa, orang Eropa bisa bepergian dengan aman ke Asia untuk berdagang. Namun, tantangan mulai dirasakan pedagang Eropa setelah Kekaisaran Konstantinopel jatuh ke tangan Kerajaan Ottoman Turki pada 1453.

Tantangan itu kemudian disikapi Portugis dengan melakukan penjelajahan via laut. Bartolomeus Diaz menemukan Tanjung Harapan di Afrika Selatan pada 1488.

Namun, Columbus muda mempunyai ide berbeda. Dia mengusulkan agar penjelajahan dilakukan dari sisi barat lewat Samudra Atlantik, alih-alih menyusuri pesisir Afrika.

Dalam argumennya, Columbus mengatakan kalau lingkar bumi tidak sebesar yang dibayangkan orang saat itu. Jadi, perjalanan menggunakan kapal di atas kertas seharusnya adalah hal mudah.

Columbus mengajukan proposal itu ke Inggris dan Portugal. Namun, baru pada 1491, rencananya diterima penguasa Spanyol, Raja Ferdinand dari Aragon dan Ratu Isabella dari Castile.

Satu tahun kemudian dia memulai perjalanannya. Baik Columbus dan Ferdinand-Isabella mempunyai tujuan yang sama, yakni kekuasaan yang besar dan nama yang mashyur.

Dari setiap daerah yang baru ditemukan, Columbus akan ditetapkan sebagai gubernurnya.

Baca juga: Peta Bikinan 1491 Ini Mungkin Telah Memengaruhi Christopher Columbus

6. Gubernur yang buruk

Raja dan Ratu Spanyol mengangkat Columbus sebagai gubernur di permukiman Santo Domingo yang baru didirikan, sekarang berada di Dominika.

Columbus yang adalah seorang penjelajah yang baik, namun ternyata menjadi gubernur yang buruk. Dia dan saudara, Bartholomew Columbus memerintah bagau raja.

Mereka mengambil sebagian besar keuntungan untuk diri mereka sendiri dan menindas para warga asli.

Kondisi menjadi buruk ketika Spanyol mengirim gubernur baru. Columbus ditangkap dan dikirim kembali ke Spanyol.

7. Penjelajah religius

Columbus adalah orang yang sangat religius yang percaya bahwa Tuhan telah memilihnya untuk perjalanan legendaris menuju Amerika.

Banyak nama yang dia berikan untuk pulau dan tanah yang dia temukan dengan nama agama.

Pada suatu waktu selama perjalanan ketiganya, ketika dia melihat Sungai Orinoco kosong di sebelah utara Amerika Selatan. Dia meyakini bahwa melihat Taman Eden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com