London misalnya. Pada 2016, mereka menjual 843 juta dollar AS (Rp 12,2 triliun). Jumlah itu menyusut setengahnya menjadi 436 juta dollar AS (Rp 6,3 triliun) tahun lalu.
Kemudian Perancis yang pada 2016 mengekspor 91 juta dollar AS (Rp 1,3 triliun) berkurang menjadi 27 juta dollar AS, atau Rp 392,7 miliar, tahun lalu.
Meski kedua negara itu mengurangi penjualan, SIPRI mencatat pembelian senjata Saudi meningkat sebanyak 38 persen sepanjang 2016-2017.
Angka itu tak lepas dari meningkatnya ekspor senjata AS dari 1,8 miliar dollar AS (Rp 26,1 triliun), menjadi 3,4 miliar dollar AS (Rp 49,4 triliun).
Kemudian Jerman menggandakan penjualan senjata dari 14 juta dollar AS (Rp 203,6 miliar) ke angka 105 juta dollar AS (Rp 1,5 triliun).
Baca juga: Trump Sepakat Jual Senjata Rp 13,7 Triliun ke Arab Saudi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.